Panduan Mengirim Rempah ke Luar Negeri, Ekspor Rempah bersama Sput.co.id

Indonesia dikenal sebagai salah satu negara penghasil rempah-rempah terbaik di dunia. Bumbu-bumbu alami yang kaya akan cita rasa ini menjadi daya tarik bagi banyak negara di seluruh dunia. Bagi para produsen dan pedagang rempah, ekspor rempah ke luar negeri merupakan kesempatan besar untuk memperluas pasar dan meningkatkan pendapatan. Namun, mengirim rempah ke luar negeri bukanlah tugas yang mudah, terutama ketika kita harus memastikan bahwa proses ekspor sesuai dengan aturan pemerintah.

Sebelum kita membahas lebih jauh mengenai cara ekspor rempah ke eropa, ada beberapa hal yang perlu anda ketahui yang berhubungan dengan rempah-rempah. Adakalanya anda mengetahui beberapa jenis rempah yang memang laku pesat untuk diekspor.

Jenis rempah yang banyak laku di pasaran

Kayu Manis

Menurut data dari Kementerian Perdagangan, hampir 85% kayu manis yang tersebar di seluruh dunia berasal dari Indonesia. Hal tersebut tentu menjadikan Indonesia sebagai pemasok kayu manis terbesar. Melimpahnya jumlah tanaman kayu manis di Indonesia menjadi satu-satunya alasan bahwa bisnis ekspor rempah ini cukup menguntungkan. Dengan jumlah yang tidak terbatas inilah peluang bisnis kayu manis dilirik oleh para pengusaha ekspor barang. Indonesia juga telah dinobatkan menjadi pengekspor kayu manis yang terbesar.

Kunyit

Yang ketujuh ada kunyit. Sama seperti produk rempah lainnya, tanaman ini banyak dicari karena banyak manfaat yang terkandung di dalamnya. Bahkan menurut beberapa sumber, tanaman ini mampu mencegah virus corona karena memiliki zat curcumin yang dapat meningkatkan kekebalan tubuh. Tanaman ini termasuk tanaman yang sangat mudah tumbuh subur di Negara Indonesia. Kunyit sendiri menjadi rempah unggulan dengan harga yang lumayan tinggi. Apalagi di tengah maraknya imun tubuh yang mudah menurun, yang rupanya dapat diatasi dengan mengkonsumsi rempah kunyit sesuai dengan kebutuhan.

Vanili

Vanili Indonesia pun juga cukup diminati di pasar luar negeri. Jenis vanili yang dicari untuk bahan olahan makanan dan minuman adalah jenis Vanili Planivolia. Tanaman vanili juga terkenal akan manfaat nya yang tidak dapat pisah dari perasa makanan. Tidak hanya makanan, beragam varian rasa juga dapat diperoleh dari vanili. Inilah yang membuat kegiatan ekspor vanili menjadi lebih besar dari tahun ke tahun.

Pala

Rempah asli Maluku ini telah menjadi komoditi unggulan dan sudah dibudidayakan secara turun temurun oleh masyarakat Maluku. Selain Maluku, terdapat juga Aceh, Papua Barat, dan Sulawesi Utara yang menjadi penghasil pala terbesar di Indonesia. Namun tidak hanya Maluku, bagian Indonesia lainnya yang kaya akan rempah pala ialah Aceh, Papua bagian Barat hingga Sulawesi Utara. Pada tahun 2018, kegiatan ekspor rempah berupa pala hampir mencapai 20 ribu ton.

Cengkeh

Sebagaimana yang diketahui, cengkeh juga menjadi salah satu tanaman rempah yang melimpah dan banyak dicari. Tanaman yang memang asli dari Indonesia ini rupanya juga menjadi lirikan empuk para pebisnis ekspor. Sesuai dengan permintaan pasar yang tinggi, dimana bahkan mencapai 380 ribu ton pada tahun 2020.

Persiapan untuk Ekspor Rempah

Sebelum memulai proses ekspor, ada beberapa persiapan yang perlu dilakukan untuk memastikan segala sesuatunya berjalan lancar. Berikut adalah langkah-langkah yang perlu diambil:

1. Analisis Pasar

Pertama, lakukan riset pasar untuk mengidentifikasi negara-negara yang memiliki permintaan tinggi akan rempah-rempah. Carilah informasi tentang tren pasar, kebutuhan pelanggan, dan persyaratan impor di negara-negara tersebut.

2. Pemenuhan Standar Kualitas

Pastikan rempah-rempah yang akan diekspor memenuhi standar kualitas yang ditetapkan. Selain itu, pastikan juga bahan baku dipilih dengan hati-hati untuk memastikan produk akhir memiliki kualitas terbaik.

3. Sertifikasi dan Izin Ekspor

Dapatkan semua sertifikasi dan izin ekspor yang diperlukan sesuai dengan peraturan pemerintah Indonesia dan negara tujuan ekspor. Hal ini meliputi sertifikasi halal, phytosanitary (untuk keamanan karantina tumbuhan), dan standar kualitas internasional.

4. Kemasan yang Sesuai

Rempah-rempah harus dikemas dengan baik untuk melindungi kualitasnya selama pengiriman. Pastikan kemasan sesuai dengan standar internasional dan mencantumkan label informasi yang relevan.

5. Pemilihan Mitra Pengiriman

Cari perusahaan logistik yang berpengalaman dalam mengirimkan rempah ke luar negeri. Pastikan perusahaan tersebut memiliki reputasi baik dan mampu mengatasi masalah yang mungkin terjadi selama pengiriman.